cara membuat bibit buah naga
Sahabat pak
tani kali ini kita akan membahas bagaiamana cara membuat bibit buah naga,baik
buah naga merupakan salah satu jenis buah yang tergolong dalam keluarga tanaman
kaktus, yang berasal dari negara meksiko,rasa buah naga yang manis dan segar
membuat buah naga sangat digemari oleh semua orang, sehingga buah naga disebar
luaskan samapi ke kawasan asia yang beriklim tropis dan tumbuh subur disana.
Ada beberapa
jenis buah naga yang dapat dibudidayakan Karena nilai ekonomis, memiliki cita
rasa manis dan kaya akan manfaat antara lain.
- Buah naga jenis hylocereus undatus ciri-cinya memiliki kulit berwarna merah dengan daging berwarna putih
- Buah naga jenis hylocereus polyrhisus yang memiliki ciri kulit berwarna merah dengan daging berwarnah merah
- Buah naga jenis hylocerus costaricensis yang memiliki ciri kulit berwarna merah dengan daging berwarna merah pekat keunguan
- Buah naga hylocereus megalanthus yang memiliki ciri kulit berwarna kuning dengan daging berwarna putih
Pembibitan buah
naga
Pada kali
ini sahabat pak tani saya akan menjelaskan bagaimana proses pembibitan dengan
cara penyetekan dngan cara sebagai berikut.
- Pilih batang yang berdiameter sekitar 8 cm dan pernah berbuah 3-4 kali,dan semakin tua tanaman induk akan semakin bagus untuk dijadikan sebagi batang utama
- Potong batang kira-kira 80-120 cm atau sekitar 80% dari batang tanaman untuk dijadikan sebagi calon bibit
- Potong kembali batang calonbibit dengan ukuran 20-30 cm dengan ujung yang dipotong rata dan bagian pangkal dipotong meruncing untuk mempercepat pertumbuhan akar
- Potongan batang yang akan dijadikan bibit stidaknya harus memiliki 4 mata tunas agar cepat berbuah
- Selanjutnya biarkan batang hinga getahnya mengering,dan sebelum dilakukan penanaman maka sebelumnya dapat dicelupkan di larutan fungsida
- Tanam bibit buah naga pada bedengan atau polybag dengan media tanam yang telah dicampurkan dengan pupuk kendang kambing dan telah dilakukan penyiraman dengan kedalaman 5 cm
- Lakukan penyiraman bibit secara teratur 2-3 hari sekali,dan untuk melindungi bibit dari sinar matahari langsung berikan naungan atau sungkup
- Stelah 3 minggu atau setelah tunas tumbuh baru, buka naungan dan biarkan tanaman terkena cahaya matahari secara penuh
- Setelah 3 bulan atau setelah tinggi 50-80 cm bibit tanaman mulai dapat dipindahkan
Berikut Cara Merawat Buah Naga
1. Penyiraman tanaman
Penyiraman harus sesuai dengan
kebutuhan tanaman, serta memperhatikan waktu penyiraman. Pada masa awal
penanaman, penyiraman bisa dilakukan pada pagi dan sore hari. Jika penanaman
dilakukan pada musim kemarau, kebutuhan penyiraman tiap hari menjadi mutlak
diperlukan. Tetapi pada musim penghujan, frekuensi penyiraman bisa dikurangi
tergantung curah hujan. Ketika curah hujan tinggi, jangan melakukan penyiraman.
2. Pemberian pupuk
Salah satu perawatan yang harus
dilakukan pada tanaman buah naga adalah pemupukan. Mengenali sifat pupuk sangat
penting dalam hubungan kebutuhan pupuk bagi tanaman buah naga. Dengan demikian
bisa diketahuai pada setiap tahap pertumbuhan tanaman jenis pupuk apa yang
dibutuhkan. Unsur nitrogen (N) dibutuhkan dalam jumlah yang lebih besar pada
awal masa pertumbuhan tanaman yakni sejak tanaman muda hingga menjelang
berbunga dan berbuah. Ketika tanaman buah naga mendekati masa berbunga tanaman
banyak membutuhkan pupuk dengan kandungan fosfor (P) dan kalium (K) yang
tinggi. Pemupukan harus dilakukan secara berkala sehingga dapat terpenuhi
respon yang cepat dari pertumbuhan buah naga.
3. Pengaturan percabangan
Pengaturan cabang bertujuan untuk
mengatur pembuahan dan untuk menjaga kesehatan tanaman. Pengaturan percabangan
ini dilakukan dengan cara pemangkasan cabang dan tunas bakal cabang. Sebaiknya
pemangkasan dilakukan pada bakal cabang yang masih dalam bentuk tunas. Karena
luka bekas pemangkasan tunas cabang tidak akan membahayakan bagi kesehatan
tanaman. Cabang boleh saja dipelihara jika tumbuh pada ujung atas cabang,
itupun jumlahnya harus dibatasi. Maksudnya agar pertumbuhan menjadi optimal.
Pengaturan cabang yang baik dengan pola 1-3-5. Artinya, 1 batang utama, 3
cabang pertama, dan 5 cabang kedua. Buah hanya boleh muncul pada cabang kedua,
jumlahnyapun dibatasi. Biarkan tumbuh 15 buah saja. Dengan asumsi tiap cabang
menghasilkan 3 buah.
Demikian penjelasan bagaimana kita budidaya bibit buah naga
Post a Comment